Sabar Kitab Riadhussholihin

Ø Kata “sabar”di ambil dari bahasa arab صبر di tinjau dari segi etimologi, berasal dari kata dasar صبر fi’il madi mujarrad , akar kata dari kata dasar sabara di bentuk masdar nomina tambahan yaitu ص- ب- ر

Ø dalam pengertian istilahy term tersebut dimaknai dengan :

a.   mencegah dalam kesempitan,

b.  memelihara diri dari kehendak akal dan sayara’

c.   dan dari hal yang menuntut untuk memeliharanya.

d.  Bisa diartikan pula dengan menahan diri dari nafsu dari keluh kesah,

Ø KUALITAS SESEORANG BUKANLAH DITENTUKAN DARI STIMULUS YANG IA BUAT, TETAPI DARI RESPON YANG IA BERIKAN TERHADDAP STIMULUS TERSEBUT. 18/68, 16/126

Pelajarilah seni Sabar,

A.  Disiplin  pikiran saat pikiran-pikiran tak sabar untuk meraih tujuan, 3/17

Artinya : (yaitu) orang-orang yang sabar, yang benar, yang tetap taat, yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah), dan yang memohon ampun di waktu sahur. (Al-Imran : 17)

B.  Tak sabar memicu kegelisahan, ketakutan, keputusasaan dan kegagalan, 8/46

Artinya : dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.

C.  Sabar menciptakan keyakinan, kepastian dan cara berpikir rasional, 3/146

Artinya : dan berapa banyaknya Nabi yang berperang bersama-sama mereka sejumlah besar dari pengikut (nya) yang bertakwa. mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah, dan tidak lesu dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang yang sabar.

D.  Bahkan mendatangkan suskses........

Ø Sesungguhnya Allah beserta orang yang sabar, artinya : bukannya orang harus mengembangkan sikap sabar terlebih dahulu, tetapi manusia harus mengakses kekuatan Allah terlebih dahulu agar ia menjadi bersabar. 3/200. 2/153, 8/46, 3/146, 142

Robitu (Murabathah) : teguh pendirian melawan musuh (hawa nafsu), menjaga kehormatan Islam dan memeliharanya.

Ø Kecenderungan manusia, justru memiliki kecenderungan untuk tidak bersabar. Manusia pada dasarnya tidak tahan menderita, manusia selalu mencari kenikmatan dan menghindari penderitaan, selain itu manusia cenderung tergesa-gesa dalam melakukan sesuatu. 2/154

Ø Jadi untuk dapat menjadi orang yang sabar, manusia harus mengalahkan sifat-sifat dasar, manusia harus mengalahkan gaya tarik bumi yang menarik manusia dengan begitu kuat. Untuk itu, manusia harus mempunyai gaya tarik yang berlawanan, yaitu gaya tarik langit. 9/24, 16/96, 2/249

Ø Untuk menjadi sabar harus melaksanakan dengan sepenuh hati terhadap apa yang telah Allah perintahkan. 37/102, 16/110, 3/17, 18/67-85

Ø Untuk menjadi sabar, kita harus mendekatkan diri kepada Sang Kholiq. Tidak mungkin ada kesabaran tanpa ada kekuatan Allah di dalamnya. 32/24, 11/11, 28/80, 6/34 (2/40, 31/33

Ø  Kesabaran bukanlah mengurut dada, mengurut dada menunjukan bahwa manusia tidak ikhlas, terpaksa.

Beberapa hal yang harus di lakukan untuk melatih kesabaran :

1.   Sabar adalah Menunda Respon :

Ø manusia untuk beberapa saat sampai manusia benar-benar merasa tenang dan pikiran Anda dapat berfungsi kembali dengan baik.

Ø Ini harus dilakukan berkali dengan melibatkan emosi.

Ø Saat manusia marah pikiran tidak dapat berfungsi dengan baik. Marah adalah salah satu emosi negatif, emosi negatif lainnya seperti : kecewa, takut, sedih dan waswas yang bersifat pasif.

Ø Yang paling penting adalah tumbuhkan kesadaran bahwa kita sedang marah. Apakah emosi itu positif atau negatif. Exp. Orang yang sedang jatuh cinta.

Sabar kala susah sangat penting. Sabar kala senang jauh lebih penting, karena sabar adalah kemampuan untuk menunda respon.

2.   Sabar adalah menyatukan badan dan pikiran di satu tempat : kenapa demikian :

·        Karena inilah kunci keutamaan agar kita bisa senantiasa menikmati hidup.

·        Dengan menyatukan badan dan pikiran pada satu tempat kita akan menikmati indahnya hidup.

·        Ada tig jenis manusia :

a.   Human Having, inilah manusia yang menggunakan hidupnya untuk mengumpulkan harta benda. Menurut mereka keberhasilan seseorang adalah harta benda yang dimiliki.

b.  Human Doing, inilah manusia yang disebut gila kerja.

c.   Human Being, adalah manusia yang menjadi, orang yang seperti ini adalah manusia yang mengapresiasikan hidupnya dengan keberadaan mereka. Mereka selalu ada pada setiap tempat dengan sepenuh jiwa dan raga mereka.

3.   Sabar adalah kata kerja aktif bukan pasif :

·        Kesabaran adalah sesuatu yang pasti akan mendatangkan perubahan, bagi orang yang bersabar perubahan hanyalah persolan waktu.

·        Sabar bukanlah sama dengan pasrah, pasrah adalah sesuatu yang baru anda lakukan jika sudah berjuang mati-matian dengan segala macam cara yang baik.

·        Sabar di umpakana sebuah perjalanan, bahwa sabar adalah awal perjalanan sedangkan pasrah adalah perjalanan penutup setelah sabar.

·        Seorang yang sabar tidak mudah berputus asa dari rahmat Allah. Tidak penting berapa kali kita jatuh, yang terpenting adalah bangkit tat kala kita terjatuh.

·        Exp. Kol. Sanders ketika menawarkan ayam gorengnya, berapa kali mengalami penolakan bahkan, lebih dari 100x. yang akhirnya menjadi KFC.

·        Bagi orang yang sabar, tak ada kata tak bisa, tak ada kata tak mungkin, segala sesuatu selalu mungkin untuk dilakukan, adapun keberhasilan hanyalah masalah waktu.

4.  Melakukan satu hal dalam satu waktu

·        Mencurahkan perhatian sepenuhnya pada apapun yang kita kerjakan, menyelami perasaan tersebut dan meresapinya dalam-dalam. Exp. Ketika makan tidak menyadari makanan apa yang terhidang.

·        Pikiran manusia hanya dapat memikirkan satu hal dalam satu waktu. Membaca buku sambil menonton televisi.

·        Orang yang profesional tidak melakukan banyak hal dalam satu waktu dengan tingkat kesadaran yang tinggi.

5. Menikmati proses tanpa terganggu pada hasil.

·        Proses adalah lebih penting dari pada hasil, bahkan proses adalah sesuatu yang harus di nikmati satu demi satu, detik demi detik. Exp. Orang menonton bola rela bergadang, apakah dia menikmati proses atau hasil. Nonton film berkali-kali.

·        Menjalankan proses dan menikmati satu demi satu akan menjauhkan kita dari perasaan stres dan tertekan, karena proses sepenuhnya berada dibawah kendali kita, sedangkan hasil adalah hak Allah,

6.  Menyelaraskan Tempo kita dengan orang lain.

·        Kalau kita senbaliknya, agar orang lain selaras dengan keinginan kita.

·        Hal ini terjadi kepada sahabat, anak bahkan istri kita, karena orang lain harus sesuai dengan keinginan kita.

·        Untuk bisa mempercepat temo orang lain dalam memahami kita, kita harus terlebih dahulu dengan memerlambat tempo kita, inilah yang dimaksud dengan kesabaran.

·        Kisah inspiratif ketika Rasulullah berdakwah ke Thaif.

7.  Hidup selaras dengan Hukum Alam

·        Sabar senantiasa menghasilkan kedamaian, keselarasan, kesesuaian dan kesatuan. Sebab sabar sifat utama alam semesta. Perhatikan tumbuhan yang tumbuh, ombak di lautan.

·        Bukankah Allah menciptakan segala sesuatu melalui prose???? Padahal bisa saja Allah menciptakan secara instan. 22/5

Hukum alam adalah segala sesuatu yang berjalan sebagaimana mestinya sesuai dengan kehendak-Nya.